Ciri-ciri Umum dan Khusus Burung Jalak Bali Yang Mudah Dikenali
Mengenal Jalak Bali, Burung Indah dan Langka Yang Dilindungi, Apa Saja Ciri-ciri Fisiknya?
Dengan adanya beberapa faktor yang mengancam keberlangsungan hidup Jalak Bali tersebut, populasinya pun menjadi sangat sedikit. Di alam liar Taman Nasional Bali Barat (TNBB), jumlah Jalak Bali yang ada hanya mencapai 81 ekor saja.
Bulu
Ciri yang paling terlihat dari burung Jalak Bali adalah warna burunya. Sebagian besar tubuhnya didominasi dengan bulu berwarna putih bersih yang memikat, kecuali pada bagian bulu ekor dan ujung-ujung sayapnya yang memiliki warna hitam.
Mata
Ciri-ciri selanjutnya yang khas pada Jalak Bali adalah di bagian matanya. Burung Jalak Bali memiliki mata yang berwarna coklat tua. Lalu di daerah sekitar kelopak matanya terdapat bagian yang tidak berbulu dengan warna biru tua yang sangat khas.
Jambul
Burung Jalak Bali memiliki beberapa helai bulu jambul yang indah, baik pada jenis kelamin jantan maupun betina. Jambul ini akan berdiri tegak dan terlihat jelas terlihat apabila burung tersebut sedang berkicau. Namun, jambul ini pun sesekali diperlihatkannya walau tidak sedang berkicau.
Kaki
Jalak Bali memiliki sepasang kaki yang kekar untuk berdiri tegap dan kuat mencengkeram. Kakinya berwarna abu-abu kebiruan dengan 4 jari jemari (1 jari ke belakang dan 3 ke depan).
Paruh
Jalak Bali memiliki paruh berbentuk runcing dengan panjang kira-kira 2 sampai 5 cm, dengan bentuk yang khas. Pada bagian atas paruh terdapat bagian yang meninggi dan memipih secara tegak. Paruhnya berwarna abu-abu kehitaman dengan ujung berwarna kecokelatan.
Ukuran
Jalak Bali memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil, panjangnya tidak lebih dari 25 cm. Burung jantan dan betina memiliki ukuran badan yang berbeda, meski agak sulit untuk membedakan ukuran keduanya. Namun, secara umum burung Jalak Bali jantan memiliki bentuk tubuh yang lebih besar dan memiliki kucir yang lebih panjang dibandingkan burung betina.
Cara Membedakan Burung Jalak Bali Jantan dan Betina
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui untuk membedakan kelamin dari burung yang bernama latin Leucopsar rothschildi ini.
Jalak Bali adalah sejenis burung pengicau berukuran sedang, dengan panjang lebih kurang 25cm, dari suku Sturnidae. Ia turut dikenali sebagai Curik Ketimbang Jalak.Curik Bali atau yang lebih dikenal dengan nama Jalak Bali, merupakan salah satu spesies burung cantik endemis Indonesia. Burung dengan nama ilmiah Leucopsar rostchildi ini hanya dapat ditemukan sebarannya di sekitar Bali.
Burung Jalak Bali memiliki beberapa helai bulu jambul yang indah, baik pada jenis kelamin jantan maupun betina. Jambul ini akan berdiri tegak dan terlihat jelas terlihat apabila burung tersebut sedang berkicau. Namun, jambul ini pun sesekali diperlihatkannya walau tidak sedang berkicau.Jalak Bali dikenal dan banyak diminati orang karena kicauannya yang merdu dan penampilan fisiknya yang indah. Namun, hal tersebut jugalah yang membuat burung ini menjadi incaran para pemburu liar. Di habitat aslinya, keberadaan burung Jalak Bali sangat rawan oleh perburuan yang merusak dan mengancam keberlangsungan spesies burung cantik ini di alam.
Dengan adanya beberapa faktor yang mengancam keberlangsungan hidup Jalak Bali tersebut, populasinya pun menjadi sangat sedikit. Di alam liar Taman Nasional Bali Barat (TNBB), jumlah Jalak Bali yang ada hanya mencapai 81 ekor saja.
Kelebihan Burung Jalak Bali antara lain mempunyai warna tubuh yg sangat indah karena dibalut dg warna putih semua tetapi dibagian ekornya saja berwarna hitam dan berwarna biru cerah dibagian pipi atau muka serta abu abu dibagian kakinya. Lalu untuk khualitas suaranya pun sangat merdu sekali dan mempunyai sifat periang yg terkadang bisa menari nari sambil berkicau, Kelebihan Burung Jalak Bali yg unik itulah yg membuat banyak orang mencintai Burung Jalak Bali tersebut apalagi bisa dikatakan bahwa Burung Jalak Bali merupakan burung mewah yg bisa membuat pemiliknya nampak elegan.Sebagai hewan yang statusnya dilindungi, Jalak Bali memang dilarang untuk diperdagangkan kecuali burung yang dihasilkan dari penangkaran generasi ketiga. Jadi, Anda pun masih bisa memelihara burung ini, asalkan memperolehnya melalui cara-cara yang legal. Kenali dulu ciri-ciri burungnya supaya Anda tidak salah pilih apalagi tertipu penjual. Berikut adalah ciri-ciri burung Jalak Bali:
Bulu
Ciri yang paling terlihat dari burung Jalak Bali adalah warna burunya. Sebagian besar tubuhnya didominasi dengan bulu berwarna putih bersih yang memikat, kecuali pada bagian bulu ekor dan ujung-ujung sayapnya yang memiliki warna hitam.
Mata
Ciri-ciri selanjutnya yang khas pada Jalak Bali adalah di bagian matanya. Burung Jalak Bali memiliki mata yang berwarna coklat tua. Lalu di daerah sekitar kelopak matanya terdapat bagian yang tidak berbulu dengan warna biru tua yang sangat khas.
Jambul
Burung Jalak Bali memiliki beberapa helai bulu jambul yang indah, baik pada jenis kelamin jantan maupun betina. Jambul ini akan berdiri tegak dan terlihat jelas terlihat apabila burung tersebut sedang berkicau. Namun, jambul ini pun sesekali diperlihatkannya walau tidak sedang berkicau.
Kaki
Jalak Bali memiliki sepasang kaki yang kekar untuk berdiri tegap dan kuat mencengkeram. Kakinya berwarna abu-abu kebiruan dengan 4 jari jemari (1 jari ke belakang dan 3 ke depan).
Paruh
Jalak Bali memiliki paruh berbentuk runcing dengan panjang kira-kira 2 sampai 5 cm, dengan bentuk yang khas. Pada bagian atas paruh terdapat bagian yang meninggi dan memipih secara tegak. Paruhnya berwarna abu-abu kehitaman dengan ujung berwarna kecokelatan.
Ukuran
Jalak Bali memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil, panjangnya tidak lebih dari 25 cm. Burung jantan dan betina memiliki ukuran badan yang berbeda, meski agak sulit untuk membedakan ukuran keduanya. Namun, secara umum burung Jalak Bali jantan memiliki bentuk tubuh yang lebih besar dan memiliki kucir yang lebih panjang dibandingkan burung betina.
Cara Membedakan Burung Jalak Bali Jantan dan Betina
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui untuk membedakan kelamin dari burung yang bernama latin Leucopsar rothschildi ini.
- Pada usia 1 hingga 3 minggu, jalak bali jantan dan betina bisa dibedakan dari
- suara dan lebarnya piyik ketika membuka mulut saat diloloh.
- Di usia satu bulan, jalak bali jantan dan betina bisa dikenali dengan mengamati
- badannya. Jalak bali jantan memiliki badan yang relatif lebih besar dan agresif saat
- berebut makanan, sedangkan si betina cenderung memiliki badan lebih kecil.
- Jalak bali jantan juga sering terlihat sebagai burung perusuh yang akan mengusir temannya dari kandang dengan cara mematuknya.
- Jalak bali jantan memiliki lacur lebih panjang di kepala bagian belakang.
- Jalan bali jantan tampak lebih seram dan lebih gagah daripada jalak bali betina. Sementara itu, jalak bali betina akan terlihat lebih feminin serta tidak seagresif jalak bali jantan.